Pola Sistem Usaha Franchise – Sebagai pemilik usaha franchise, tentu Anda memiliki tujuan besar (goals) perusahaan yang ingin dicapai, dan untuk itu Anda membuat sistem usaha yang baik agar visi misi serta tujuan juga tercapai dengan baik. Dalam menyatukan visi, misi dan tujuan manajemen harus mengupayakan tiga hal penting, yaitu :
- Bagaimana setiap orang berkompeten atau ahli di bidang kerjanya masing-masing.
- Bagaimana seetiap orang memiliki karakter usaha yang baik, seperti jujur, disiplin, tanggung jawab, dapat memimpin, berkemampuan sosial yang baik.
- Bagaimana setiap orang dapat konsisten terhadap semua tujuannya secara berkelanjutan.
Penetapan bagian-bagian atau sub sistem usaha franchise dapat dilakukan dengan cara:
- Mengidentifikasi fungsi-fungsi yang diperlukan oleh organisasi usaha.
- Mendeskripsikan peran dari setiap fungsi.
- Menyatukan beberapa fungsi yang sederhana dan berdekatan.
Pola Sistem Usaha Franchise
Beberapa fungsi dalam suatu sistem operasional usaha di antaranya sebagai berikut ini. Baca juga : Strategi dan Peluang Bisnis Franchise yang Wajib Dicoba
1. Sistem Keuangan
Pola Sistem Usaha Franchise yang pertama adalah sistem keuangan. Pada usaha franchise pemelik merk dagang (franchisor) dapat membuat sistem keuangan yang diterapkan oleh seluruh franchisee (investor) yang bergabung dengannya. Manajemen keuangan bertugas :
- Menetapkan struktur keuangan organisasi.
- Mengalokasikan dana dengan sangat efisien.
- Mengendalikan keuangan perusahaan dengan mengadakan sistem dan prosedur yang dapat mencegah penyimpangan yang dapat mempengaruhi struktur keuangan dan alokasi dana.
2. Sistem Produksi dan Distribusi
Pola Sistem Usaha Franchise yang kedua adalah proses produksi dan distribusi. Dalam proses produksi pada lini usaha franchise agar sama kualitas dan service pelayanannya dibutuhkan berbagai keputusan terkait dengan produksi itu sendiri, misalnya perencanaan terhadap kapasitas produk, bahan baku dan desain produk, proses produksi, pengendalian mutu hasil produksi, penentuan sop (Standard Operasional Produk), penentuan fasilitas produksi apa saha yang akan digunakan, penentuan HPP (Harga Pokok Produk), dan lain lain.
Sistem tersebut selanjutnya dijalankan sesuai ketentuan yang telah ditetapkan sebelumnya, sehingga proses produksi dapat diwujudkan sesuai mutu yang di inginkan, harganya terjangkau, dan bisa memenuhi permintaan pasar.
3. Promosi dan Pemasaran
Promosi merupakan salah satu bentuk ‘amunisi’ perusahaan dalam memenangakan pasar meningkatkan angka penjualan. Strategi pemasaran akan sukses jika memenuhi beberapa hal penting, yaitu:
- Fokus pada solusi.
- Bertujuan pada target pasar.
- Menggunakan judul atau sub judul yang provokatif.
- Memiliki pesan yang jelas dan tidak membosankan.
- Melakukan strategi pemasaran melalui pesan yang ekstrim.
- Menggunakan strategi promosi yang saling berkaitan.
- Memanfaatkan benda, bentuk, ukuran yang tidak biasa.
- Mengungkapkan secara langsung ‘apa keuntungannya bagi konsumen.
4. Pengelolaan Pelanggan
Pelanggan adalah investasi bagi perkembangan suatu usaha, oleh karenanya perlu memelihara pelanggan potensial dan terlebih pelanggan yang besar. Pelanggan ada yang kecil ada pula yang besar, semuanya harus memperoleh perhatian secara baik.
Pelanggan besar cenderung dipandang sebagai pelanggan potensial, tetapi kalau tidak dikelola secara baik justru akan merugikan. Pelanggan kecil yang dilayani dan diperhatikan secara proporsional dalam waktu mendatang juga dapat menjadi investasi yang baik bagi perusahaan.
5. Pengelolaan SDM
Sistem pengelolaan SDM diadakan guna meningkatkan kinerja karyawan/SDM dan meningkatkan efesiensi. Sistem pengelolaan SDM memperoleh input dari setiap pemangku kepentingan, antara lain :
- Penanggung jawab karyawan (Human Resources Department/Personalia)
- Manajemen Perusahaan
- Penanggung jawab kebijakan terkait dengan karyawan.
Setiap keputusan yang diambil dalam pengelolaan SDM tidak boleh bertentangan dengan undang-undang atau peraturan ketenagakerjaan yang ada
Demikian artikel Pola Sistem Franchise kami buat dan semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat. Anda juga dapat membaca artikel yang kami buat dengan judul Keuntungan dan Kerugian Bisnis Franchise