5 Tips Membangun Tim Dalam Bisnis

5 Tips membangun Tim dalam Bisnis – Bisnis bisa dilakukan hanya dengan 1 orang, tapi bisnis yang besar tidak akan menjadi bisnis yang menjanjikan bila tidak membangun Tim yang solid.

Namun problematika pebisnis awal dalam menjalankan peluang usaha nyaadalah sulitnya merekrut tim untuk masuk kedalam operasional bisnis kita, bisa karena bisnis masih tidak jelas, belum ada gaji tetap, tidak ada bonus, belum ada perkembangan dan lainnya.

Dan tidak sedikit semua orang akan menganggap sebelah mata tentang bisnis yang sedang kamu jalani.

Tapi kamu tidak usah takut atau khawatir hampir semua pebisnis mungkin mengalami fase itu, kita sebagai owner harus percaya dan terus bekerja keras agar semua usaha kita berhasil.

Dan jangan lupa seiring berjalannya waktu kita harus pelan-pelan untuk recruit tim dan mencoba meyakinkan tentang apa yang kita jalani. Infokan kemereka tentang apa yang kita akan jalan kan dan akan sebesar apa. Baca Juga : Mengelola Karyawan Untuk Bisnis Gerobakan

5 Tips membangun Tim dalam Bisnis

Ini mimin infokan beberapa tips agar sukses membangun Tim

1. Pilih anggota berkualitas

Sulitnya mencari anggota tim yang berkualitas adalah hambatan kita, karena biasanya mereka akan melihat lebih spesifik mulai dari bisnisnya,keuangannya,gajinya,lokasi kantornya dll.

Itu menjadi challenging untuk kita sebagai pemilik bisnis, dan salah satu cara yang bisa kalian lakukan adalah jual visi dan bagi presentase saham bisnis untuk mereka.

Tapi ingat rekrut karyawan yang benar-benar kamu butuhkan , bukan karena kamu kenal. Karena anggota yang berkualitas dan punya skill akan membuat usaha kamu akan lebih cepat untuk berkembang.

2. Tentukan Tujuan Bersama

Pastikan bisnis yang kamu jalani punya tujuan yang jelas, dan disepakati bersama oleh tim kamu. Jadi semua tim memiliki semangat yang sama untuk mencapai Visi atau tujuan yang jelas.

3. Bagi peran atau Jobdesk masing-masing

Ketika kamu sudah memiliki tim atau partner pastikan semua jobdesk dan perannya sudah ter edukasi dengan baik, dan percayakan semua tugasnya kepada staff tersebut.

Agar Tim atau staff tersebut memiliki kreativitas dan tanggung jawab yang besar untuk menjalankan perannya. Namun kamu pun tetap harus selalu koordinasi dan meminta laporan sudah sejauh mana progress kerjaan sudah dilakukan. Agar semua tugas di masing-masing divisi berjalan dengan baik.

4. Tempat kan Tim sesuai dengan skill

Sebelum kamu merekrut tim atau partner, pastikan kamu harus tau, posisi apa yang sangat penting diisi, apakah kerjaannya, skill apa yang harus dimiliki, kriteria apa saja yang harus di miliki.

Minimal kamu sudah harus siapkan hal tersebut, jangan sampai kamu menempatkan orang yang tidak sesuai dengan skill yang mereka punya.

Karena itu akan memperlambat jalannya bisnis mu, dan yang lebih parah hanya akan menjadi beban untuk cashflow perusahaanmu. Baca Juga : Membangun Omset Atau Cashflow di Awal Bisnis

5. Target Target dan Target

Apapun divisi dan pekerjaannya semua harus fokus pada target yang akan di capai. Lakukan evaluasi per minggu dan per bulan untuk memastikan semua operasional dan target sesuai dengan rencana.

Oke deh, itu saja yang bisa mimin kasih tau buat kamu. Semoga bermanfaat ya, jangan lupa terus usaha dan yakin kalau usaha makanan kamu akan tumbuh sangat besar.